dimaanaa..” dengan tersenyum dan mata yang telah hilang hitamnya didekapnya saya sangat erat sambil berucap,“Te.. Saya mendengarkan dengan sabar tapi sesekali saya berikan pandangan yang luas tentang arti hidup, mamang kata teman-teman saya, saya dapat memberikan rasa nyaman bila bicara, itu kata teman-teman saya (khususnya yang wanita) saya sendiri tidak merasa demikian, wah GR nih.Kurang lebih setengah jam berlalu tanpa saya duga sambil bercerita Nanda menangis sambil merapatkan kepalanya di lengan saya, wah saya jadi gerogi tapi saya tahan untuk terus memberikan dorongan moril.Tapi sekali lagi sebagai laki-laki normal saya tidak bisa menahan gejolak kelaki-lakian saya, saya usap rambutnya sambil membelai-belai, tak lama kemudian tangisnya reda. Bokep hijab Diusapnya dengan belaian halus sambil sesekali dipijit, “Aahh.. jangann!” dengan reflek saya angkat kepalanya, saya memang belum pernah dihisap kemaluan saya oleh siapapun. Saya ambil bantal untuk mengganjal pantatnya yang seksi agar ruang gerak kemaluan saya dapat masuk ke lembah yang lebih dalam dan dasyat lagi.Benar juga, setelah saya lepaskan “torpedo” saya, Nanda bergelinjang










