Cara mengurut penisku masih sama, pencet dan urut, hanya tanpa kocokan.Jadi aku tak sempat mendaki?, cuman pengin menyetubuhinya ! XNXX jepang Tini diam saja. Aku mulai iseng bertanya.Ah engga katanya sedikit gugup.?Cepet bangunnya hi ..hi..hi..? Kugesergeser lagi di pintu vaginanya, ini akan menambah rangsangannya.,,,,,,,,,,,,,,, Tini masih saja asyik mengurut walaupun tanganku kini sudah menerobos gaunnya mengeluselus pahanya. Auww. Berarti aku akan mendapatkannya, lupakan janjiku. Kuturunkan tali Bhnya sehingga putting tegang itu terbuka, dan langsung kusergap dengan mulutku.Aaahhffffhhhhh. Engga apaapa Tin ya. Tini menarik telapak tanganku dari dadanya. Kalau ngobrol basabasi dan serius?, surut. Penisku sedang surut. Kucium belahan dadanya, lalu bergeser ke kanan ke dada kirinya. Kembali aku menciumi, menjilati dan mengulumi kedua buah dadanya. Cara memijat tubuhku bagian belakang sama seperti pijatan pertama minggu lalu, kecuali waktu mau memijat pantat, Tini melepaskan handukku, aku jadi benar2 bugil sekarang. Terbawa suasana, penisku udah tegak berdiri.
