(ngen-sze artinya ngentot/bersetubuh) sambil memegang penisku yang masih keras
Sebenernya aq capek dan pegal juga menahan penisku agar tak keluar, tapi aq paksakan tahan berusaha agar tak kalah dengan Puspa. Setelah beberapa saat gerakan tubuh Puspa mereda, dia berkata,
“Kak Daniel sungguh hebat… gilaak, penisnya kuat banget sih, sekaran masukin dari belakang ya kak,.. Bokepindo stop duludong, sayang kita. duhhh… ampun kak… Puspa mau keluar deh… aq keluarr kakkkk… ogghhh… ogghhhh… aaggghhhh… gila kak Daniel… ampunnnnn… aarggghhhh… aahhhhh… keluaarrr kak… itilku…. Maka aq sudah nggak betah tinggal denganya dan sekarang hampir 1 minggu aq tidur ditempat temanku di daerah cikini. Akhirnya kutarik keluar penisku yang sudah mulai mengendor, lalu sebagai tanda terima kasihku pada Puspa kusibakkan belahan pantatnya dan kuberi dia servis jilatan lubang pantat, (bergantian ke lubang kemaluan) yang mebuatnya sangat nikmat dan sekaligus sangat tersanjung karena aq mau menjilat tubuhnya yang umunya di anggap kotor. Ini kan sudah jam 9 malam” tanyaku. Puspa sih lagi nggak ada acara, senang juga kalau




















