Ancol! Eh dia lebih galak.”
“Dibalas lagi dong. Bokep indo live Hangat. Jangan malah…” Teriak salah seorang temannya. “Kemana?”
“Rumah. Beberapa detik kemudian kudengar desahan panjang dari Mikha
“sstt… Aahh!!!”
Aku terus beroperasi di situ
“aahh…, Mas Joe…, gila nikmat bener…, Gila…, saya baru ngerasain nih nikmat yang kayak gini…, aahh…, saya nggak tahan nih…, udah deh…”
Lalu dengan tiba-tiba ia menarik kepalaku dan dengan tersenyum ia memandangku. Aku pun duduk dekat mereka, berbincang tentang pemilu kali ini. “Ohk!.., aduh Mas Joe, cuma bisa masuk seperempat…”
“Ya udah Mikha, udah deh jangan dipaksaain, nanti kamu tersedak.”
Kutarik tubuhnya, dan kurebahkan ia di seat Kijangku. “Terima kasih, Mas Joe.”
“Untuk apa?”
“Karena telah mau menemani Mikha.”
Aku hanya diam. Dari situ aku tahu dia sekolah di sebuah SMA di daerah Bulungan, kelas 2. Kami pun setelah itu menuju kostku, kembali memadu cinta. “Kamu selingkuh juga.” Jawabku asal-asalan. Jangan mau dibohongin, cowok tu selalu begitu.”
“Lho, Mas sendiri cowok.”
“Makanya, aku tak percaya sama cowok. Aku tersenyum, dan ia pun tersenyum. Kutekan lagi batang kemaluanku, kurasakan di ujung
