Tingginya kira-kira 165 cm, kulitnya putih, kalau ditaksir-taksir umurnya sekitar 35-an, tetapi penampilannya modis sehingga tidak terkesan dewasa, tapi yang paling menarik perhatianku adalah bentuk bodinya yang sangat proporsional, “Gitar Spanyol Cing”.Terbalut kaos ketat lengan cekak warna abu-abu dan legging warna hitam selutut menambah tonjolan-tonjolan tubuhnya semakin nampak nyata, sampai-sampai aku meneguk air liurku, “Glek.. Bokep hot Carrie,” katanya memecah kekakuan.“Saya Irwan, Mbak,” timpalku.Ternyata Mbak Carrie enak diajak ngomong tentang apa saja, orangnya supel.Dan sampai aku juga tahu bahwa ia adalah istri kedua dari salah seorang pengusaha sukses yang meninggal karena kecelakaan mobil setengah tahun lalu.Menurut dia suaminya dibunuh karena persaingan dengan seteru bisnisnya.“Maaf Mbak, kalau saya mengingatkan,” kataku.“Tidak.. ke bawah. Uff… tak bisa kuceritakan nikmat yang kurasakan di selangkanganku itu.Apalagi ketika sesekali ia menghentikan kocokannya dan mengarahkan jempolnya ke urat yang terletak di bawah kepala batang kemaluanku.“Aaahhh… Mbaak… aaahh…” aku hanya bisa mengerang keenakan seraya terus mengecup dan menjilati payudaranya.Tiba-tiba Mbak Carrie mendorong tubuhku hingga terduduk di atas ranjang busanya dan




















