Sutinah ragu. Video bokep Ibu tersenyum. Ibu meronta. Saat itu, betisku dicubit. Aku tadi pipis di mulut Mas,” katanya. Tangan kami merasakan aga getar-getar kecil jauh di ujung jaring. “Sudah bu, Maafkan aku,” kataku sembari memeluknya. Suti turun dari pintu belakang dan aku duduk di lantai. Kami menjatuhkannya kembali. “Oh…Kandas, mas,” katanya. Menurut perkiraan, akan sampai berkisar satu jam lagi. Kuremas dan kubelai-belai. “Untuk apa?” katanya. Aku mau pipis… udah,” katanya. Benar. “Karena matamu memang tuidak melihat,” jawab ibu ketus. Sampai akhirnya kami berpelukan dan aku melepaskan sepermaku beberapa kali ke pintu lubang memek Sutinah. Dan perahu pun melaju ke tengah laut. Nampaknya dia senang. Kami mengikuti alur air menuju laut tengah. Aku juga. Saat ayah mau mendekat, aku pura-pura ngorok. Dia sudah pula menyebut dirinya dengan kata Bu ne. kalau Amir dan Suti diam-diam sudah lama melakukan hubungan suami isteri secara diam-diam. “Maaaasssss….ohhhh….”
Aku terus ememeluknya dengan kuat dan membelai-belai kepalanya.




















