Enggak lama aku memompa memeknya, Rianti tiba-tiba memekik“AKHHH…” sambil memelukku erat. Bokep hot Bernike membalas ciumanku hebat. Pentil hitam Rianti sungguh menggoda, aku tak puas-puas menyedotnya, dan rianti cuma melenguh-lenguh kecil sambil menutup matanya.Ciumanku turun kebawah lagi, aku menciumi perutnya. Sepertinya dia sudah berpengalaman. kata-kataku kelihatan banget aku lagi horny berat, sedikit memaksa)“Gak pa-pa ya, tapi pelan-pelan ya, aku dah cape” jawab Rianti.Aku menindihnya lagi dan mengarahkan penisku. Bernike cuma mendesah-desah keenakan. Rianti cuma senyum ke Bernike. Yang lain tertawa.“Apalagi gini” lanjut Bernike yang kemudian mencium bibir Heru.Gila, mereka frech kiss didepan aku ! Bernike yang emang dari tadi udah frech kiss sama heru duduk dipangkuan heru dan meneruskan ciumannya. Tanggannya mendorong kepalaku, tapi pahanya menahan kepalaku, he..he..he.. Game-game yang dibuat lucu-lucu dan membuat semua yang datang happy. Vagina yang tadi sempit aku rasa sudah agak melebar, atau karena cairan vaginanya sudah terlalu banyak ?




















