Aku pompakan kontolku dengan penuh gairah.Sementara Lina pergi ke kamar mandi dan mengurung diri di sana. Bokep barat Mbak Santi terus bergoyang naik turun. Dia sepertinya bingung ketika kuambil dua bantal. “Huusss..!!! Dia seperti kesurupan setiap dia naik turun diatas batangku yang dijepit erat memeknya,
“Lin maaauuuu kkeeeelllluuuaaarrrrr… aaaahhhh… sshhhhh… aahhhhhhh…” Kupeluk erat dia sambil melumat putingnya. Aku berhenti di tengah jalan. Mbak Santi beberapa kali mengerang dan menggigit pundakku saat mencapai orgasme. Berbagai gaya kami lakukan. oooh… ssshhhhh…. Dan kutekan terus. “Sayang, saya mau keluar nich…”
“Keluarkan di dalam aja sayang, kita keluarin bersamaan, Santi juga mo keluar.” Dan Akhirnya spermaku mendesir ke batang jakar dan aku mencapai orgasme yang diikuti pula dengan orgasme Mbak Santi. Dia memekik. Lalu kutekan lagi. “Shhh… ahhh… say Lina sampai nih”katanya sambil kepalanya mendongak kebelakang. Sesekali menyentak tubuhku yang di atasnya.Tak lama kemudian Mbak Santi merobah posisi menduduki pahaku, memegang penisku dan dimasukkannya pelan2 ke memeknya. tanpa basa – basi. Pengaruh inex membuat daya tahan persenggamaanku dengan
