Aku yang berusia 38, isteriku 31, pembantu laki-laki 52, dan pembantu wanita 44. Aku juga semakin dilanda gairah sehingga tanpa sadar tanganku mulai meremas-remas burungku sendiri. Bokepindo Oohh..”
Semakin binal kepala isteriku tergolek sana sini. “Yaahh.. Kuambil sebatang rokok lalu kunyalakan. Ehhss.. “Ayo ke kamarmu Mbok.”
Hasratku masih tinggi dan harus dituntaskan. Sshh…” suara desisan isteriku berulang-ulang. Mungkin kejadian tadi telah berulang kali berlangsung selama aku tidak di rumah. Perasaanku mulai dilanda kekacauan. Aku jilatin lagi leher dan pipinya sampai kontolku sudah lemas tak berdaya. Yangg dalaam .. Wuuhh gila, dahsyat sekali pemandangan yang kusaksikan ini. Kulit terang meskipun tidak semulus isteriku tapi lumayan bersih. Akhirnya setelah 23 menit kami menegang bersama dan mencurahkan cairan masing-masing berleleran di dalam memeknya. Uffh..”.Plong rasa dadaku demi akhirnya menemukan identitas sang pelaku pria. Kupompa maju mundur tanpa tergesa. Pelan-pelan dipompanya memek isteriku dengan godam si Mr.
