Enak nggak sayang?”
Lalu kembali melumat dan menghisap kejantananku kali ini dengan ritme yang lebih cepat, “Mmm.. Bokepindo Lalu mulai memasukkan dengan perlahan kepala kejantanankukedalam liang kemaluannya yang merah menyala basah ditumbuhirambut-rambut hitam halus indah di atasnya.“Hoohh.. Cepat lagi sayanghh.. Yah!Puncak orgasme. ahh.. kamu sendirian kan? Seneng deh bisa ketemu kamu, hihi.. “Yul! Bisa jadi guru anda di sekolah dulu, dosen di universitas, temankerja, bos atau bawahan bahkan mungkin pembantu di rumah anda! Yeahh!” Geramku sambil membalas dengan menggenjotkanpantatku ke atas untuk membantu kejantananku menghunjam dan menusuklebih dalam lagi.“Uhh.. Sementara konsentrasiku untuk minum telah luluh-lantakdihancurkan sepasang bahu indah ditemani leher panjang di atas belahandada putih milik Yuli, sang fantasi seksualku yang tiba-tiba datangmenghampiri! Yah!Puncak orgasme. sini Andrew.. mmhh. “Hmm.. ohh kamu suka sayanghh?” Aku bertanya di sela-sela rintihan, buruan nafas dan erangan kita berdua.“Hhh.. Yuli! “Andrew?”“Oh.. cup.. hh,” aku cuma bisa mendesis, tak terbayang betapa terangsangnya aku oleh kejadian ini!
