Tanpa ia minta dan perintahkan, saya segera menurunkan kepala ke selangkangannya ingin juga rasanya menikmati vaginanya yang bersih, indah, gundul dan montok itu lewat mulut saya.Sesaat setelah itu, maka saya dengan cepatnya pun menjulurkan lidah saya ke lubangnya setelah saya sedikit membuka kedua bibir kemaluannya dengan kedua tangan saya setelah merenggangkan kedua pahanya karena ia masih dalam keadaan berdiri. Bokepindo Suaranya keras bagaikan petir dan seteron yang menyengat sekujur tubuhku. Mendengar ucapan terima kasihku itu, iapun bergegas berkata, “Terimah kasihku lebih besar lagi, karena walaupun saya sudah beberapa kali melakukan senggama dengan suamiku, tapi belum pernah saya rasakan kenikmatan sepertri ini, maukah kamu membantuku lagi atau memuaskanku lagi? Saking asiknya dia memandangi alat vitalku yang saya gocok terus itu, sehingga tanpa kami sadari ternyata di belakang Sari ada wanita setengah baya berdiri memperhatikan sikap kami berdua sejak tadi, bahkan ikut menyaksikan dan menikmati tontonan menarik yang saya peragakan di tepi sumur itu.




















