“Wah kuno kamu, di sini ada servis selain makan dan minum,” balas Ragit sambil menyeringai. Bokep mom aja.. “Nan, kamu nanti ikut kami nggak? Kulihat jam sudah menunjukan pukul 18.00 dan perutku sudah mulai lapar. “Tanya dulu dong, masa langsung angkut. Karena masing-masing bawa kuda (aku dan Iwan) maka aku satu kuda sama Nani karena dia yang tahu mau ke mana. “Kamu mau nggak Mas?” tanya Nani kepadaku. kuaat.. “Mas sudah lama nunggu ya?” tanya Nani. nggak.. “Kalau sama aku?” tanya Iwan. “Mas.. Tak berapa lama kemudian pintu kamar terbuka, ternyata Putri yang kupesan tadi.“Maaf, lama menunggu ya,” kata putri. Kulihat jam sudah menunjukan pukul 18.00 dan perutku sudah mulai lapar. “Bless..” dan, “Ah..” Putri mendesah sambil memejamkan matanya. Mas Ragit ini, genit ah.. Kulihat Ragit memasuki kamar pertama, dan ternyata di situ adalah tempat receptionis dan seorang wanita yang sedang menulis-nulis sebuah buku (sepertinya buku administrasi).“Mbak, ada yang kosong?” tanyanya.
