aahh! Bokep indo live ouww! Batangan plastik itu bergerak-gerak dan bergetar perlahan, aku lalu memasukkannya senti demi senti dalam lubang kewanitaanku dan.., “Srett.. itu menungguku, memberitahuku warna bajunya dan tempat duduknya, akupun mengatakan warna baju dan ciri-ciriku padanya. “Mmm.. “Din, elo masih tidur gini hari?!” ternyata Lisa. Anganku melayang membayangkan seolah cowok itu datang memelukku, lalu menciumi tubuhku dengan mesra, hingga kurasakan tubuhku merinding, lambat namun pasti kurasakan tangannya meremas dadaku yang kenyal, jemarinya memelintir puting-putingnya dengan lembut, hingga kedua putingku mengacung keras. Kurasakan hawa hangat mulai menjalari seluruh saraf tubuhku, berpusat dari pangkal selangkanganku.Mulailah aku mengocok-ngocokkan batang bergetar itu keluar masuk liang kewanitaanku, hingga batang itu berlumuran lendir bening hangat kental yang berbau khas, aku sendiri makin mengerang-erang pelan, keringatku makin banyak. Hingga kira-kira setelah satu setengah jam aku menghabiskan waktuku dengannya, aku meninggalkannya dengan satu alasan yang kukarang. “Weekend yang konyol..” aku tertawa sendiri dalam hati.Akhirnya sisa weekend-ku kuhabiskan dengan sendirian lagi di rumah, dari kejadian itu paling tidak aku mengambil




















