Suamiku nampak marah dan melongokkan badannya keluar jendela. Bokep china Beberapa saat kami bertiga terdiam bingung dengan apa yang terjadi. Dengan penuh kasih sayang, aku menelan semua cairan kental itu. Indun ketakutan setengah mati. Vaginaku meremas penis Indun di dalam. Aku belum berani bilang pada Mas Prasojo. Dia mendekati kami, dan melihat bahwa kelamin kami saling bersentuhan. Setelah itu, suamiku tidak menyinggung masalah itu, bahkan dia memberi tahu pada anak-anak kalau mereka akan punya adik baru.Anak-anak ternyata senang juga, karena sudah lama tidak ada anak kecil di rumah. Berat juga badannya. Hanya saja, Indun belum berani main ke rumah.Agak kangen juga kami dengan anak itu. Anda akan mendapatkan anak ketiga”, kata dokter itu riang. Penis itu masih setengah berdiri, dan berkilat basah oleh cairan kami berdua. Oh Tuhan! Wah, hayooo… kamu nafsu ya lihat istriku?” goda suamiku. “Mas, keluarin di mulutku saja ya… aku tak kuat lagi” bisikku pada orgasme ketigaku ketika kami dalam posisi doggystye.
