Bentar ya nanti gantian..” kataku pada Andi yang melotot melihat dari kaca spion.“Oke deh bos..” jawabnya sambil terus melotot melihat pemandangan di bangku belakang mobilku.Setelah puas berciuman, kucabut penisku dari mulut Novi.“Ayo Lis.. Nyusuin Novi” ucapnya lirih.“Iya habis susu kamu bagus banget” bisikku.Desah Novi kembali terdengar ketika lidahku mulai menari di atas puting payudaranya yang sudah menonjol keras.Kuhisap dengan gemas gunung kembar gadis cantik ini hingga membuat tubuhnya menggelinjang nikmat.“Gantian dong Nov” bisikku ketika aku sudah puas menikmati payudaranya yang ranum.Kami pun kembali berciuman sementara tangan Novi yang halus mulai membukai resleting celanaku.Diturunkannya celana dalamku, sehingga penisku yang telah membengkak mencuat keluar dengan gagahnya.Novi pun kemudian mendekatkan wajah ayunya pada kemaluanku itu, dan rasa nikmat menjalar di tubuhku ketika mulutnya mulai mengulum penisku.Sambil menghisapi penisku, Novi mengocok perlahan batangnya, membuatku tak tahan untuk menahan erangan nikmatku.“Ihh.. Bokep indonesia Lu nafsu liat bodynya ya?” bisik Andi lagi sambil tertawa kecil.Setelah itu, kamipun segera cek-in.




















