tante nggak ikut?”“Besuk pagi rencananya tante nyusul. Bokep colmek Apalagi, Tante Ani tidak pernah berhubungan dengan pria lain, karena dianggapnya resikonya terlalu besar.Begitulah, Tante Ani yang terjepit antara hasrat seksual menggebu yang tak terpenuhi dengan status sosial yang harus selalu dijaga. Dari sepakbola itulah yang kemudian memuluskan langkahku mencari kerja kelak. Aku sering terbayang-bayang Tante Ani dia telanjang bulat di depanku, terutama waktu malam hari, sehingga aku tiap malam susah tidur. Ada kamar nganggur yang habis dipakai tamu kantor tante. Setelah itu Tante Ani terkulai, merebahkan kepalanya di dadaku sambil memeluk pundakku.“Terima kasih Dik…,” bisiknya lirih diteruskan kecupan ke bibirku.Sejak kejadian itu, aku mengalami syok. Dan Tante Ani menepati janjinya. Nggak sopan,” jawabku sambil menunduk setelah melihat Tante Ani nampak sungguh-sungguh dengan kata-katanya.“Lho, kan tante sendiri yang nawarin, jadi nggak ada lagi kata nggak sopan. Kenapa di luaran aja. (Waktu itu aku belum bisa menilai dan membanding-bandingkan buah dada, mana yang kencang, bagus dan sebagainya.




















