Lalu cepat-cepat dikenakannya sambil menunduk. “Ayaa.. Bokep colmek Aya terkesiap. Tangan kananku kupakai untuk menopang badanku dan tangan kiriku meraih pinggulnya. sshh.. Lalu mulai bibirku kusapukan ke arah bawah pusarnya. Kupukul beberapa kali dashboard mobil. Mereka tinggal tanpa orangtua karena dinas di luar kota. “Aeerrhh aahh sshh,” Aya mulai membuka lebar-lebar pahanya. Ternyata Lia sudah menduakan aku sejak lama. Kadang kugerakan perlahan sehingga menyentuh lutut dan pahanya. Lalu aku pergi ke dapur untuk mencuci muka. Tiba-tiba ia seperti tersadar. Tampaknya ia tak perduli. Mungkin juga di wajahku.Segera aku keluar dari mobil untuk menutupi rasa malu. shh..” setiap kumajukan pinggulku ia mendesis-desis. “Aayyaa.. Dadaku sesak karena cemburu. Bagus kini lidahku bisa ‘bicara’. Tak ada reaksi. Pikiranku berubah saat itu. Sial! “Aawwhh.. Ada perasaan sedih merayap di hati. norak!” Ahh, peduli setan pikirku. Hmm, hati kecilku berteriak, “Hey? Ia sedikit berontak tapi kueratkan tanganku di kepalanya. Aya sangat ketakutan melihatnya. Tolol sekali dan lebih tolol lagi aku sekarang mabuk?
