kita mulai ceritanya di berikut ini.Berawal di hari Rabu (Ladies Free) Banyak cewek-cewek pastinya, aku kebetulan bertugas di pintu bawah bersama temanku Rendy. Ihhh jijik amat dech sama kamu…klu ngomong tuch di atur!!!” (Linda pun agak mulai marah).“Kalau ga’ percaya ya lihat aja foto-foto di HP mu” celetukku. Bokep mom “Huh…mau apa lagi?” Lindapun bingung.“Sudah turuti aja kemauanku atau foto-fotomu yang semalam mau ku sebarin ke orang-orang” ancamku. Linda pun pergi dengan cepatnya dan aku hanya bisa tersenyum puas.TAMAT Riko : “OK” Lama juga Rendy pergi, ga’ heran sih…biasanya juga ghitu. Riko : “Kurang ceweknya nich”
Rendy : “Terus…”
Riko : “Y ga’ terus-terus… kurang lengkap aja” Kamipun tertawa terbahak-bahak.Tiba-tiba telpon kantor berdering dan Rendy mengangkatnya, kulihat dia serius menjawab telponnya dan dari situ bisa kutebak pasti telpon dari bos. Riko : “Tuch anak baik banget”. Barang-barang disini sangat masih bisa dipakai hanya karena bentuknya sudah kurang up to date makanya diskotik ini membuangnya dan menggantinya dengan yang model baru.




















