Gesekan-gesekan yang terjadi antara permukaan kemaluanku dengan dinding mulut Suster Vika membuatku hampir mencapai klimaks untuk kedua kalinya. Kemudian aku dimintanya berbalik badan, lalu Suster Vika mulai menyabuni punggungku, membuat kemaluanku semakin mengeras. XNXX jepang Dengan raut wajah memohon, ia memandangi Suster Vika. Namun sekali lagi, Suster Vika berhenti lagi sambil tersenyum. Ia sejenak melongo melihat apa yang kami lakukan berdua. Kulihat senyum penuh arti di wajahnya. Ternyata batang kemaluanku menegang! Sampai akhirnya aku merasakan sudah hampir mencapai klimaks. Suster Vika kelihatannya sejenak tertegun menyaksikan ketegangan batang kemaluanku yang semakin lama semakin parah. Ia sejenak melongo melihat apa yang kami lakukan berdua. Ouh, terasa nikmatnya tanganku meremas-remas payudara Suster Vika yang lembut dan kenyal itu. Suster Vika paham apa niat Suster Mimi. Namun sekali lagi, Suster Vika berhenti lagi sambil tersenyum. Oke, sekarang Mas buka kaosnya dan berbaring deh, kata Suster Vika lagi sambil membantuku melepaskan kaos yang kupakai tanpa mengganggu selang infus yang dihubungkan ke pergelangan tanganku.




















