Bram kemudian melepaskan satu persatu pakaiannya, sehingga ia telanjang bulat, penisnya kelihattan cukup besar, setidaknya membuat Celine agak tercekat. Bokep sebagai pelanggan tetap tempat itu, mata pak burhan langsung menangkap barang baru di tempat itu. Celine bingung harus mencari uang kemana karena dia sudah berusaha meminjam kepada teman-temannya tapi nominal uang cukup banyak jadi teman-temannya gak mungkin ada yang bisa membantu. “ehh..Celine ..ehh..oom….”jawab Celine “baru ya disini…..” tanya pak burhan “ini emang hari pertamanya dia oom…
” Neti yg menjawab ditimpli dengan anggukan kepala Celine. ” ‘yukk….” pak Dido tak sabar membawa Celine ke kamar. Kemudian pegawai itu pun memberikan pengarahan kepada Celine dan mengajak Celine untuk melihat sekeliling rumah dan tata cara dan segala sesuatu yang akan menjadi tugas Celine.“dia pemilik panti pijat ini….namanya oom Bram” kata Neti. Namun keadaan ekonomi keluarganya sangat berbalik dengan kecantikannya, ekonominya bisa dikatakan sangat kurang, untuk mencukupi kebutuhan keluarga dan untuk membayar kuliahnya setiap hari dia selalu sibuk dengan rutinitas pekerjaannya.


















