Pandanganku yg semula menonton acara TV kualihkan ke arah jendela. Sekejap rasa nikmat, puas dan lega menjadi satu membuat diriku seperti terbang ke langit kesembilan.“Saayyaannggg.. Bokep Sayangku kok jadi pemarah sih.. Terdengar suara hujan dan gemuruh guntur dari dalam kamar hotel yg kubooking bersama kawan-kaan utk acara tahun baru nanti malam. K0ntol kamu nikmat banget Sayang. Sambil senyum kutatap kedua matanya dan perlahan kucium bibirnya yg merah merona. Masukkin ya k0ntolnya..” ujarnya sambil meraih k0ntolku dan mengarahkannya ke meqi miliknya. Dgn segera Mely memasukkan tangannya kedalam celana dlmku, perlahan tangannya mulai mengelus dan mengocok k0ntolku yg sdh mengeras dari tadi.Kulepaskan ciumanku dan dgn cepat pula kulepaskan baju yg kupakai serta celana dlm-ku. Tanpa bisa kucegah kutembakan cairan spermaku kedalam mulut Mely, Mely langsung berhenti menghisap k0ntolku. Kamu ini. Ooohhhh..”Kedua paha Mely menjepit pinggulku, Mely pun mengalami orgasme yg ketiga. Sakit tahu!” kulepaskan ciumanku. Sakit tahu!” kulepaskan ciumanku. Sayang, k0ntolmu kok tambah besar? Mely sengaja menggigit bibir bawahku, raut muka nakal terlihat
