Eh, benar, di saat aku keenakan menghisap, aku merasa ada yang menjilat-jilat kemaluanku, “Aaahh..” rasanya nikmat, sesaat kemudian kurasakan ada batang kemaluan yang menyodok liang kemaluanku. Bokep asia Sesaat kemudian sperma ketiga tukang becak tadi keluar, muncrat ke dalam mulutku, dan sebagian lagi muncrat ke wajahku. Mungkin karena mereka melihatku sangat menikmati perkosaan ini, mereka menjadi tenang. Ingin rasanya aku muntah, tetapi apa daya, kedua tangannya memegang erat kepalaku. Dia memasukkan batang kemaluannya ke dalam liang kemaluanku dengan paksa. Wah, aku menjadi semakin lupa daratan. Jalan menuju rumahku memang jelek, banyak lubangnya, sehingga becaknya bergoyang-goyang, ini membuat payudaraku juga bergoyang-goyang. Dag-dig-dug, jantungku berdegup dengan kencang, seiring dengan nafsuku yang semakin memuncak. Dengan gerakannya yang khas, dia mainkan kemaluannyanya di liang kemaluanku. Kujilat sisa-sisa sperma yang masih menempel di sekitar mulutku. Aku berjalan menuju halaman samping, tempat dimana ketiga ekor anjingku berada. Permainan kali itu, yang kulakukan dengan ketiga ekor anjingku itu membuat aku puas sekali.




















