Sengaja untuk memberi waktu kepada Lilis untuk menyelesaikan puncak hubungan seks, orgasme. Bokep hijab Aku masih shok atas tindakannya ini sehingga bibirku pasif saja menerima sapuan bibirnya. Aku sampai. Tp masih belum mau bicara. Guncangan lalu melemah seiring melemahnya kuncian tangannya. butuh Kang …. tolong Akang mengerti ….” Tanpa menunggu reaksiku Lilis kembali menciumiku. Aku mohon ….” Rangsanganku sdh tinggi, tak ada lagi pikiran jernih, gelap mata. Anak seusia dia umumnya sdh tamat SMU. “Kenapa Lis?”
“Maafkan saya Kang….”
“Kamu salah apa” Dia tak menjawab, masih terisak. Kamu kan sdh kuanggap adikku sendiri”
“Bukan masalah itu Kang … Akang sekeluarga di sini baik-baik semua ….saya betah…”
“Lalu ?” Lilis masih diam, tangisnya mereda. Bentuk tubuhnya sama langsing, hanya dada Lilis sedikit lebih besar. Untuk memenuhi rasa penasaranku, tanganku yg sedang membelai rambut Lilis ‘mampir’ sebentar ke punggungnya. Selangkangan berbulu halus itu telah membasah dan lembab.




















