Nissa juga yg mempunyai usul agar kami mengontrak rumah bersama (maksudnya saya dan Bram ). Sambil terus berciuman, saya melepaskan pelukan dan mulai meraba tubuh Nissa yg putih mulus itu. Indo bokep Kami berbincang-bincang dan bercanda cukup lama. Ketika kuliah (tempatnya juga sama di sebuah perguruan tinggi swasta di Bandung, jurusan manajemen), kami tetap satu kost. Setiap saat pagar rumah di gembok dan pintu rumah dikunci, ada atau tdk ada orang. Kira-kira pukul satu, dengan mukanya yg ceria Nissa datang. Pendekatan Bram untuk mencairkan hati Nissa berlangsung cukup lama, kurang lebih 1,5 tahun. Kebetulan niat kami ini menjadi kenyataan. Rintihan kesakitan terdengar saat saya mulai kembali menekan tubuhnya. Tak saya kira sebelumnya, Nissa bukannya melarang malah membimbing tangan saya menuju dadanya. Tak dipungkirinya, Bram sangat ia sayangi, tapi cintanya tetaplah pada saya. Kedekatan saya dengan Nissa bahkan sudah melebihi kedekatannya dengan Bram . Nissa dan Dena sering datang dan mengurusi segala kebutuhan kami, dari mulai makan hingga keperluan kami sehari-hari.
