Teman Sekamarku Yang Suka Ngentot

Tak lama kami sudah berpagut, saling cium, raba, dan remas tubuh masing-masing. Aku mulai menyadari daya tarikku sebagai seorang pria normal dan seorang pejantan tangguh. Bokep hijab 30 menit berlalu, ibu mertuaku sudah sampai pada puncaknya sebanyak 2 kali. Peminatnya masih sedikit. Aku pun tambah bingung. Tetapi sialnya, pagi itu tidak ada tanda-tanda Mia sedang berjogging. Peminatnya masih sedikit. Dengan perasaan kecewa aku balik ke rumah mertuaku. Dia rajin senam, aerobik, body language, minum jamu, ikut diet sehat, sehingga tak heran tubuhnya tidak kalah dengan tubuh wanita muda usia 30-an. Tampaknya dia sudah bangun ketika aku berjogging tadi.Kamar mandi di rumah mertuaku memang bersebelah-sebelahan dengan dapurnya. Akhirnya timbul niatku untuk menggaulinya. Kami pun melakukan pemanasan sekitar 10 menit dengan permainan oral yang nikmat di batangku, sebelum kemaluannya kutusuk dengan batangku. ”Kamu benar-benar lelaki perkasa, Lilis beruntung mendapatkanmu” puji mertuaku lagi. Dia langsung berdiri. ”Aaaaahhhh…. Untungnya perusahaan tempatku bekerja cukup kuat bertahan badai akibat krismon, hingga aku tidak turut diPHK.

Teman Sekamarku Yang Suka Ngentot