Aku terengah-engah dibuatnya. Bokep india Aroma farfum mahal itu menyergap hidungku. Selebihnya, ia tidak bicara lagi. Bu Yena makin dekat ke arahku.“Apa yang kau pikirkan sekarang?” tanya Bu Yena. Bisa kulihat Bu Yena majikan ku tersenyum dari kaca itu.“Ini uang tutup mulut. Aku bertanya-tanya dalam hati apakah ia tahu aku mengintipnya tadi. Buat aku nikmat. Bisa langsung antar charger ke kamar saya?”Dengan charger di tangan, aku bergerak ke bagian belakang hotel dan mencari cottage bu Yena. Aku membalikkan badan, dan menutup pintu.“Tidak, begitu, Andi. Kulihat aksi Bu Yena dan lelaki itu terhenti seketika. Seksi nian orang satu ini. Kalau biasanya ia duduk tepat di belakangku, kali ini ia lebih sering bergeser ke kiri. Ia hanya memandangi bayi kami yang baru berusia 3 bulan. Dengan ciuman bertubi-tubi dan dorongan dadanya pula, ia menggerakkan aku ke arah ranjang dan menindihku dengan gencar, masih dengan ciumannya yang makin beringas.“Susuku. Tirai dinding kaca itu terbuka sedikit, dan tak sengaja dari celah kecil itu aku melihat sebuah




















