Kok langsung tidur sih?”
“Mm..?”Maya membuka matanya. Maya kelihatan bingung, tapi tidak berkata apa-apa. Bokep india Loe jangan macem-macem ya Van!” kecam Ayu. Aku merasa seperti raja yangdilayani dua wanita cantik.Akhirnya Ayu menghentikan pijatan spesialnya. Heran juga aku, kok saudara sepupu bisa semirip itu ya? “Udah hampir setengah delapan malem tuh. maklum dong, selama ini ditahan terus.” aku membela diri.“Oke deh, kita istirahat sebentar.”Ayu lalu menindih tubuhku. Fitri meremas rambutku, nafasnya terengah-engah dan memburu. “Udah hampir setengah delapan malem tuh. Di rumah, tentu saja Maya menanyakan darimana saja aku sampai malam belum pulang. Setelah masuk seluruh penisku, kudiamkan beberapa saat untuk menikmati kehangatan yang diberikan oleh jepitan vagina Fitri .Hangat sekali, lebih hangat dari milik Ayu. maklum dong, selama ini ditahan terus.” aku membela diri.“Oke deh, kita istirahat sebentar.”Ayu lalu menindih tubuhku. Si “ujang” masih tegang dan penasaran minta jatah.Begitulah Maya. “Nggak kok..”“Loe lagi punya masalah ya?”
“Nggaak..”
“Jujur aja deh..” Ayu mendesak.Kulirik Ayu.




















