Beberapa data yang masih kurang demi kelengkapan data kucatat dalam jurnal kerjaku. “Enak saja, aku yang rugi Mbak, perusahaan tidak mengasuransikanku dari cubitan”, kataku serius.Tak lama kemudian pesanan kami datang. Bokep barat Aku masih cuek dengan keadaan sekelilingku tapi Iswani agak gelisah dan mengeluhkan ajakanku ke kafetaria. nggak seperti biasanya”, tanya Iswani. “Hmm.. Kubaringkan badanku disebelah kirinya dan kuhadapkan tubuhku kearahnya. Aku masih cuek dengan keadaan sekelilingku tapi Iswani agak gelisah dan mengeluhkan ajakanku ke kafetaria. Terkejut oleh ucapannya yang panjang dan mengagetkan aku hanya mengucapkan “Terima kasih banyak, Mbak”. Aku menggelengkan kepala saja dan meneruskan merokok. Aku menggelengkan kepala saja dan meneruskan merokok. “Nanti setelah Mbak kukenalkan, ganti Mbak kenalkan saya”, jawabku sambil meneguk kopiku yang masih panas dengan hati-hati. “Ya ampun Tok, kamu baru bangun!”, teriak Iswani. “Uhh.. Rasanya ada sesuatu yang hilang, tapi entah apa itu. “Mbak sudah benar, kalau Mbak bangun dan membantuku, bisa-bisa tambah kacau”, kataku sambil memikirkan pekerjaan yang akan kuhadapi besok.




















