Saya sudah mengganggap tante Ikha sebagai kekasih saya secara penuh, begitu pun tante Ikha terhadap saya. Bokepindo Tapi sejak akhir Juni kemarin saya sudah berkeputusan untuk menikahi tante Ikha dan bertanggung jawab sepenuhnya. (sebenarnya waktu itu saya takut juga ketahuan kalau saya sedang ON hehe). Karena capek berdiri saya menuntuk tante Ikha untuk berjalan dan bertumpu dengan tangan pada kulkas yang ada di dekat situ. Kami pun melewati 1 jam berikutnya sambil berpegangan tangan dengan posisi tante Ikha bersender seperti orang berpacaran. Karena lapangannya luas banyak mobil yang parkir disana, tapi banyak juga yang mesum karena tempatnya cukup gelap hehehe.Setelah dipancing untuk curhat akhirnya dia menangis dan keluarlah semua emosi yang tersimpan. Saya berjalan masuk ke ruangan Tante Ikha dengan dag dig dug, karena saya belum punya pengalaman kerja sama sekali. “adik” saya yang sudah kenceng sedari tadi langsung menempel pada tubuhnya yang basah.
