Mengisi Sore Yang Panas Dengan Pacar Usai Sekolah

Tech noir Pulang Sekolah Main Dengan Pacar: AI, konspirasi, dan moral. Bokep mom Visual gelap, pace rapi. Minus: bahasan dewasa. Untuk pecinta spekulatif. Mulai.

Ternyata Silvia masih mau kencan lagi denganku. Silvia mengait pahaku dengan kakinya. Sukar untuk dibayangkan betapa nikmatnya diriku. Kudekati mukanya. Kadang cepat, kadang pelan. Melalui celah itu kulihat semua rahasia di dalamnya. Kulihat kaki Silvia sudah mengejang. Kutekan penisku ke dalam. Rambut halus di sekitar kemaluannya kuusap-usap perlahan. Pandangan matanya terlihat sayu bagai menyatakan sesuatu. Dia mengaku puas sekali.“Kamu memang hebat, penismu luar biasa..!”, katanya dengan nada meronta.Anehnya, ketika aku merasa capek, Silvia malah mengocokkan batang penisku. Bau anyir dan bau air maniku bercampur dengan bau asli vagina Silvia yang merangsang. Dalam keadaan sudah terangsang, kutarik tubuh Silvia ke posisi menungging. Tubuhnya terlalu tinggi bagiku, sekitar 170cm, sedang aku hanya 165cm. Kami jadi terangsang lagi.“Kau mau lagi?”, tanyaku dengan suara manja.Dia tersenyum manis. Silvia mengimbanginya dengan menggoyangkan pinggulnya. Tubuh kami berhadapan. Lidahku mulai turun ke dadanya. Bersandar pada tubuhku, Silvia lunglai seperti tidak bertenaga. Maklum, aku hanya bisa berada di Jakarta hanya sehari.

Mengisi Sore Yang Panas Dengan Pacar Usai Sekolah

Related videos