“Kamu tenang aja Wid.. Bokep indo terbaru Eengghh!! Anjing kamu Zen!! Kemudian Widya membalasku dengan teriakan minta tolong. Anjing kamu Zen!! Sakiit!!”Aku tidak tahu pasti mengapa dia kesakitan padahal dia hanya mengompol saja. Aku jangan diperkosa!! Sakiitt!! Hal pertama yang harus aku lakukan adalah menyumpal mulutnya dengan lakban agar dia tidak bisa berteriak ketika tersadar nanti. Melihat Widya yang menangis tersedu-sedu dan tampak sangat menderita, nafsu birahiku semakin memuncak, lalu kupercepat saja tempo genjotanku sampai akhirnya.., crott.. Lalu aku membayar koran itu dan kemudian masuk kembali ke mobil. Scrrct!! Aku bisa matii oomm!! Aku tidak perlu khawatir dengan halhal yang tidak diinginkan, karena tempat itu benar-benar sepi dan berada di bawah pohon besar yang rindang, lagipula tangan Widya sudah terikat tidak berdaya, dan apabila Widya terbangun atau tersadar nanti dia pasti akan meronta kesakitan karena vaginanya yang telah aku jejali dengan tali pramuka yang masih tergulung itu.Lalu aku tertidur pulas di samping Widya. Seperti lazimnya SMA yang lain, setiap mengadakannya pasti sebelumnya disertai
