Kamera maju mundur untuk mengambil video sperma yang tersemprot di tubuh Karen. Bokep barat ***
“Ya, kita masih butuh karyawan…”, sebut penerima telpon. ***Malam itu Karen sudah tidak sabar melihat hasil jerih payahnya, mondar mandir dia di ATM untuk mengecek saldo rekening banknya. Karen risih setiap hari diomeli oleh orang tuanya hanya karena ia bermalas-malasan di rumah, tidak ada pekerjaan, dan tidak ada kegiatan yang berguna.Apalagi setelah lulus sekolah, Karen juga tidak mendapatkan uang jajan lagi. “Hai semua…”, sapa Karen. Dan mereka pun mulai akrab dari sana.***
Florensia juga awalnya tidak mengenal pekerjaan ini, ia hanya terlarut dalam kegalauan. Karen hanya bisa menutup matanya. Tangan Karen lunglai, sehingga Fahmi perlu membantunya untuk menggenggam penis Fahmi guna menggocoknya. “Sama lah, gue juga dah bete ma keluarga gue, tau ga? Tanpa pamitan, Karen mengenakan pakaiannya lalu lari dari kantor tersebut.Florensia coba menjelaskan, “Karen…”, teriaknya. Karen diminta berpose sambil menenggak jus orange tersebut.
