Ini pancaran yang jauh lebih dewasa, yang membuatku merasa demikian kecil di hadapannya. “Dasar! Bokep hot Aku bangga, karena suaminya adalah seorang bule yang benar-benar bule, yang “open minded”. Hahahaha…”
Tapi Chie hanya terdiam, memeluk kedua lututnya. Dan kubiarkan Jay larut dalam lamunannya. Jay, kembaranku. Sial benar. Keperawanan itu datang dari hati, bukan dari sekedar selaput dara ataupun yang biasa disebut orang-orang darah malam pengantin.”
Kunyalakan batang rokok di sudut bibirku. Chie. filmbokepjepang.sex Ingat?” Senyumnya mengembang. Sibuk memburu keperawanan bidadari-bidadari lugu. Namun yang kutemukan bukanlah pancaran liar dan haus yang biasa kurasakan saat-saat kami masih bersama. Karena ia adalah temanku, sahabatku, orang yang kukasihi.Jay? Membuatku salah tingkah dengan kegelianku sendiri. Tertawa kecil. “Bisnis,” Chie mendesah. Bule? “Chie..” desahku. Inilah kita.”
Aku tak mau menoleh. Dan untuk itu Jay bersedia berkorban, karena hanya dialah yang terdekat dengan Chie, selain aku.
