Terkejut, Fella pun berusaha menepis tangan itu.Merasakan gelagat yang tidak baik, Fella mengajak Nina menjauh dari tempat berdiri mereka sekarang. Memang, seminggu terakhir sebelum berangkat ke Jepang, ia terus melakukan liputan berpindah-pindah kota untuk sebuah program wisata belanja, hal itu dilakukannya untuk mengejar deadline dari pimpinan redaksi.Selama di Jepang, rencananya Fella dan Nina akan tinggal di rumah Wiwin, kawan akrab Fella kala masih duduk di bangku SMU, Wiwin sekarang bekerja sebagai seorang designer dan tinggal dekat kawasan Shibuya. Bokep crot Bapak itupun manggut-manggut setelah melihat jam.“Domo arigato gozaimasu” Ucapnya sambil tersenyum. “Emmh… hhh”.Gerakan jari itu kian lama kian cepat sehingga pertahanan Fella yang mati-matian berusaha tidak menunjukkan ekspresi kenikmatan akhirnya bobol juga.“Mmhh… aa… aaaaaahh!!” Teriakan itu disertai getaran hebat, ia menggelinjang menerima orgasme pertamanya. Namun ia menyadari tidak ada yang paham ucapannya. Kalau yang ini Fella mengerti bahwa artinya terima kasih, ia pun membalas senyuman bapak itu, sementara Nina hanya memperhatikan dari tadi.Sebelum sempat membalikkan badan, Fella merasakan ada tangan yang menyenggol




















